Kondisi Geografis Benua Asia – Edukasinewss.com

Kondisi geografis benua Asia – Beberapa sumber bahkan mengklaim bahwa satu benua ini merupakan sepertiga dari massa bumi.

Benua Asia sendiri dikenal sebagai benua “Timur”. Hal ini karena sebagian ahli sejarah meyakini bahwa kata Asia diambil dari bahasa Phoenician atau Syriac/Ancient Greek, yang berarti timur atau sebelah timur kerajaan bangsa Yunani.

Kondisi geografis benua Asia

Sebagai benua terbesar di permukaan bumi, Asia memiliki karakteristik yang membedakannya dari lanskap serupa. Ciri-ciri benua Asia adalah sebagai berikut:

Benua Asia dan wilayahnya yang patut diketahui

Asia adalah benua dengan populasi terbesar, menjadikannya benua terpadat di dunia. Populasi benua Asia meningkat menjadi 4,561 miliar orang pada tahun 2018. Ada beberapa negara di Asia, beberapa di antaranya lebih padat penduduknya daripada yang lain.

Menurut statistik, Cina, India, dan India adalah beberapa negara terpadat di Asia. Tiga negara berikutnya adalah Pakistan, Bangladesh, dan Jepang, semuanya dengan populasi yang signifikan.

Secara astronomis, Benua Asia terletak antara 26 derajat Bujur Timur (BT) -170 derajat Bujur Timur dan 11 derajat Lintang Selatan (LS) -80 derajat Lintang Selatan.

Secara geografis, benua Asia berbatasan dengan tiga benua, yaitu benua Eropa, benua Australia, dan benua Amerika, serta berbatasan dengan tiga samudera, yaitu Samudera Hindia, Samudera Pasifik, dan Samudera Arktik. .

Kondisi alam benua Australia, iklim dan lokasi astronomi geografis

Asia sendiri sering dibagi menjadi beberapa wilayah: Asia Tengah, Asia Timur, Asia Tenggara, Asia Selatan, dan Asia Barat.

Negara-negara benua Asia di kawasan Asia Barat adalah: Arab Saudi, Armenia, Azerbaijan, Bahrain, Siprus, Georgia, Irak, Iran, Israel, Yordania, Kuwait, Lebanon, Oman, Palestina, Qatar, Suriah, Turki, Uni Emirat Arab, Yaman

Negara-negara di kawasan Asia Timur: Tiongkok (termasuk Hong Kong, Makau, Taiwan dengan pengakuan terbatas), Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, Mongolia

Negara-negara di Asia Tenggara adalah Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Timur Jauh, Vietnam.

Pembagian wilayah benua Asia dan negara-negaranya

Banyak tempat di benua Asia dicirikan oleh iklim yang berbeda. Ini termasuk iklim dingin, kontinental, subtropis lembab, tropis lembab, dan gurun.

Sebagian besar Asia Selatan dan Tenggara memiliki iklim tropis lembab. Di daerah dengan lingkungan tropis lembab, jumlah curah hujan antara 1000 dan 2000 mm per tahun. Untuk lingkungan tropis yang lembab, muson menghadirkan dua musim, yaitu kemarau dan penghujan.

Cuaca dingin di wilayah utara benua Asia, terutama di wilayah Siberia. Wilayah ini memiliki iklim benua subarctic atau Arktik. Musim panas mungkin lebih pendek di satu tempat.

Cina Barat Laut dan Asia Tengah memiliki iklim kontinental, terkadang disebut kontinental. Gurun Gobi adalah wilayah di benua Asia, Asia Timur, di Cina.

Keunggulan letak Indonesia yang strategis di antara 2 benua

Cina Timur memiliki iklim subtropis yang lembab. Curah hujan biasa terjadi di iklim ini dan dipengaruhi oleh monsun Pasifik dan Tenggara. Wilayah ini terletak di antara garis lintang 250N dan garis lintang 350N.

Ciri utama iklim gurun adalah kekeringan dan curah hujan tahunan yang sangat sedikit, hanya 220-250 mm. Umumnya, angin dari daerah gurun yang kering berkontribusi pada lingkungan gurun ini. Baik Asia Barat dan Tengah memiliki iklim gurun.